SINTANG, RS – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Maria Magdalena mengapresiasi keberhasilan Gapoktan Tani Maju, Desa Paribang Baru, Kecamatan Tempunak.
Berkat kekompakan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), dan petani, hasil padi sawah varietas INPARI 32 milik melimpah.
Dari 25 hektare sawah, per hektarenya mampu menghasilkan sekitar 6 ton gabah padi kering.
“Walaupun ditengah pandemi, ditambah keterbatangan fasilitas yang ada, para penyuluh pertanian masih bisa melaksanakan tugasnya dengan bagus. Saya mengapresiasi kinerja para penyuluh pertanian khususnya tempunak,” kata wakil rakyat dapil Sepauk-Tempunak ini.
Maria menganggap, para petani merupakan pahlawan ketahanan pangan.Oleh sebab itu, menurut produktivitas dibidang pertanian memang harus tetap ditingkatkan.
DPRD kata Maria, siap mendukung sektor pertanian ditingkatkan.Kedepan, Gapoktan dan juga penyuluh pertanian diminta tidak sungkan berkoordinasi dengan DPRD.
“Kami di DPRD sangat mendukung di sektor pertanian, untuk itu sekiranya apa yang bisa kami menjadi kewenangan kita berkontribusi, melalui kepompk tani, melalui koordintor pertananian, untuk kita berkoordinasi dengan kami,” jelasnya.
Selain itu kata Maria, kerena hasil padinya melimpah, “kita maunya para kelompok tani dapat membuat hasil pertaniannya di kebas sedemikian rupa. dengan dikemasnya hasil pertanian ini, hargapun bisa agak mahal dan para konsumenpun tidak repot lagi dalam membeli hasil pertanian dari petani, harap Maria.
Hal ini seakan menjadi gayung bersambut bagi keluhan para petani di Desa Paribang Baru. Karena satu di antara petani Desa Paribang Baru, Joko Santoso mengungkapkan kendalanya bersama para petani lainnya ialah kesulitan memasarkan beras yang sudah diproduksi.
“Bahkan dari itu Gapoktan menerima padi untuk meringankan petani-petani yang ada di Paribang Baru ini. Tapi tidak tau bagaimana penjualannya. Tapi alhamdulillah tadi disampaikan pak Kadisperindag akan membantu untuk pengemasannya dan pemasarannya. Kami sangat bersyukur. Mudah-mudahan ini bisa kami manfaatkan,” kata Joko. (*)