28 Nov 2022 20:53 - 2 menit reading

Senen Maryono Himbau Masyarakat Waspada Penipuan Via WhatsApp

SINTANG, RS – Nama Senen Maryono, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang di catut oleh orang tidak bertanggung jawab. Ia menghimbau kepada seluruh masyarakat agar lebih waspada terhadap penipuan Via WhatsApp.

Anggota dewan yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ini mengatakan bahwa namanya dicatut pelaku penipuan via aplikasi WhatsApp. Ia mengkonfirmaai bahwa nomor WhatsApp yang mengatas namakan dia bukan miliknya.

“Jadi ada pihak yang tidak bertanggung jawab menggunakan nama dan foto saya sebagai foto profil di kontak WhatsApp. Nomor kontak tersebut dengan ujung empat digit terakhir 5812 itu bukan punya saya,” ucapnya.

Senen Maryono mengatakan bahwa ada beberapa kenalan yang menerima pesan melalui kontak WhatsApp, salah satunya yakni Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (DPW PAN) Provinsi Kalimantan Barat. Ia mengatakan pelaku mengirimkan pesan dengan dalih meminta bantuan untuk korban bencana.

“Modus pelaku itu minta bantuan, seolah-olah ada keluarga saya yang mengalami musibah bencana. Saya juga terkejut ketika Ketua DPW PAN mengkonfirmasi hal tersebut kepada saya. Dan saya sampaikan bahwa itu tidak benar,” jelasnya.

Berdasarkan pengalaman tersebut, ia menghimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati saat menerima pesan melalui kontak yang tidak kita kenal. Atau tidak terdaftar dalam daftar kontak kita. Sekalipun itu menggunakan nama dan foto orang yang kita kenal, kita tetap harus mewaspadai nya.

“Mari kita berhati-hati ketika menerima pesan baik dari aplikasi WhatsApp atau media sosial lainnya. Konfirmasi dulu bila menerima pesan dari kontak HP yang belum terdaftar atau kita simpan di HP kita. Sekalipun kita mengenal nama dan foto profilnya, waspada itu tetap penting,” himbau nya.

“Karena bisa saja itu bukan akun yang sebenarnya. Kita harus berhati-hati sebab modus penipuan menggunakan media sosial itu banyak jenisnya dan sulit di deteksi,” pesannya.

Senen Maryono juga telah mengungkapkan bahwa dirinya sudah mengungkapkan jika kontak WhatsApp yang mencatut namanya tersebut bukan miliknya. Ia juga minta maaf kepada seluruh masyarakat, apabila kejadian tersebut menyebabkan keresahan.

(***)