SINTANG, RS – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Welbertus mengatakan bahwa anak muda perlu diberikan pemahaman akan bahaya penyalahgunaan narkoba. Maka dari itu sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba harus sesering mungkin disosialisasikan kepada masyarakat.
Menurut Welbertus hal ini sangat penting untuk di jadikan perhatian sebab kaum muda sangat rentan dan kerap jadi sasaran penyalahgunaan narkoba.
“Generasi muda ini punya rasa ingin tahu yang cukup tinggi, emosinya masih sangat labil. Maka bisa jadi sasaran empuk peredaran narkoba,” ujarnya.
Menurutnya kasus penyalahgunaan narkoba yang terjadi di Kabupaten Sintang sudah banyak. Ini merupakan bukti bahwa narkoba merupakan fenomena yang telah lama terjadi dan menjadi masaah sosial di masyarakat.
“Pemahaman bahaya penyalahgunaan narkoba harus sering disosialisasikan kepada masyarakat, sebab permasalahan ini tidak bisa hilang hanya dengan melakukan pemberantasan saja,” ungkapnya.
Menurut Welbertus peredaran dan penyalahgunaan narkoba tidak boleh dilakukan, karena hal ini menimbulkan masalah dan efek negatif yang sangat besar. Karena salah satu dampak penyalahgunaan narkoba adalah rusaknya generasi muda yang akan menjadi penerus bangsa.
Maka dari itu, Welbertus mengatakan bahwa persoalan narkoba ini perlu keterlibatan seluruh elemen masyarakat. Baik itu pemerintah desa, pendidikan, tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda, bahkan keluarga dalam mencegah bahaya penyalahgunaan narkoba. Hal ini karena penyalahgunaan narkoba dapat terjadi di mana saja dan dilakukan oleh siapa saja.
“Agar permasalahan sosial penyalahgunaan narkoba dapat diatasi bersama, diperlukan peran aktif semua elemen masyarakat. Karena mencegah itu lebih baik dari pada mengobati. Peran orang tua dalam membentuk karakter anak juga sangat penting, agar nantinya anak dapat menolak ajakan ikut-ikutan menggunakan narkoba,” ujar politikus Partai PDI Perjuangan tersebut.
(***)