SINTANG, RS – Mengantisipasi akan terjadinya bencana alam di Kabupaten Sintang, Pemerintah Kabupaten Sintang menggelar kegiatan Apel kesiapsiagaan bencana alam Banjir, Puting Beliung, dan Tanah Longsor (BATINGSOR) dan bencana alam lainnya.
Apel tersebut dipimpin langsung oleh Penjabat Sementara Bupati Sintang, Florentinus Anum, di halaman depan Kantor Bupati Sintang, Rabu (11/11/2020).
Dalam amanatnya, Penjabat Sementara Bupati Sintang, Florentinus Anum mengatakan bahwa Kabupaten Sintang merupakan daerah yang sangat rentan akan terjadinya bencana alam.
“Khususnya pada bencana Banjir, Puting Beliung dan Tanah Longsor (BATINGSOR), contohnya saja bahwa kondisi Sintang dalam beberapa tahun terakhir terjadi bencana alam banjir bandang musiman”, kata Anum.
Lanjut Anum, dalam rangka mengantisipasi akan terjadinya bencana alam tersebut, Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang melaksanakan penyuluhan dan sosialisasi tentang kewaspadaaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam khususnya BATINGSOR ini.
“Kita berikan pemahaman dan perlindungan kepada masyarakat dari ancaman bencana dan menjamin terselenggaranya penanggulangan bencana secara terencana, terpadu, terkoordinasi dan menyeluruh” kata Anum.
Anum mengatakan bahwa kita perlu mewaspadai segala bentuk kejadian bencana yang mungkin akan terjadi secara tiba-tiba, untuk mengantisipasi dan mencegahnya, perlu koordinasi yang lebih intensif, kemudian akan kami intruksikan kepada seluruh pemangku kepentingan agar meningkatkan koordinasi dan komunikasi yang telah terbangun selama ini dengan baik” ujar Anum.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sintang, Bernard Saragih menjelaskan bahwa pelaksanaan apel kesiapsiagaan ini merupakan salah satu bentuk Pemkab Sintang siap menghadapi kondisi bencana alam.
“Kita tau bahwa kondisi cuaca dibulan Oktober hingga Desember 2020 itu akan terjadi perubahan iklim yang disebut La Lina, yang berarti curah hujan lebih tinggi dibandingkan curah hujan yang normal, yang bisa mengakibatkan terjadinya bencana BATINGSOR, sehingga kita sudah siap untuk mengantisipasi akan terjadinya bencana alam tersebut” ucap Bernard.
Bernard Saragih menyatakan bahwa Pemkab Sintang sudah menerbitkan SK Bupati terkait BATINGSOR.
“Kita sudah terbitkan Surat Keputusan (SK) Bupati Sintang tentang tanggap siaga BATINGSOR” kata Bernard.
Bernard menjelaskan tujuan dari pada dilaksanakannya apel kesiapsiagaan BATINGSOR ini, kita melakukan apel konsolidasi bersama semua pihak yang terkait dalam penanggulangan bencana alam untuk bersama-sama bersinergi dalam penanggulangan kesiapsiagaan bencana BATINGSOR.
Selain siap secara fisik, Bernard Saragih mengatakan bahwa pihak yang tergabung dalam penanggulangan kesiapsiagaan bencana BATINGSOR sudah siap sarana dan prasarananya.
“Peralatan kita sudah siap, pada setiap satuan seperti TNI, POLRI, BPBD, Brimob, Pemadam Kebakaran, Manggala Agni, BASARNAS, Relawan, itu sudah mempunyai peralatan yang mendukung, dan apabila kita digerakkan bersama-sama untuk menghadapi terjadinya BATINGSOR, kita siap”, kata Bernard
Turut hadir dalam apel tersebut, jajaran Forkopimda, Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Pemerintahan, jajaran pimpinan OPD, dan seluruh peserta apel yang terdiri dari BPBD, TNI, POLRI, BASARNAS, Manggala Agni, TAGANA, Pemadam Kebakaran, dan Dinas Kesehatan. (SS)