SINTANG, RS – Bupati Sintang, Jarot Winarno menyebutkan dengan kondisi saat ini masyarakat harus mulai membiasakan pola hidup dengan kenormalan baru yaitu dengan hidup dengan kebiasaan baru, mengingat kondisi Pandemi Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) yang hingga saat ini masih dihadapi.
Dikatakan Jarot, di Indonesia dan beberapa negara tetangga, bahkan India Corona ini semakin menggila, seperti yang terjadi saat ini bahwa dalam satu hari itu di Jakarta lima ribu lebih bertambah kasus Corona.
“Dan kita di Sintang mengalami hal yang sama bahwa pada bulan Mei hingga awal bulan Juni kemarin dalam satu minggunya telah ditemukan kasus sebanyak seratus lima puluh dua kasus Corona, jadi Corona sudah menjadi ancaman diseluruh dunia bahkan ditempat kita di Kabupaten Sintang,” kata Jarot.
Menurut Orang Nomor satu di Bumi Senentang ini, dengan kondisi yang terjadi ini Pemerintah kabupaten Sintang terus melakukan berbagai upaya-upaya pencegahan, salah satunya adalah dengan melakukan razia masker bersama Tentara Nasional Indonesia – Polisi Republik Indonesia (TNI-Polri) termasuk secara rutin melakukan Sosialisasi kepada masyarakat terutama di beberapa tempat berkumpulnya masyarakat, agar selalu menerapkan protokol kesehatan.
“Namun kita masyarakat tidak boleh tercekam dengan kondisi Pandemi Covid-19 yang masih kita hadapi ini, dengan perasaan takut yang dapat mengganggu kehidupan ekonomi dan sosial kita, satu-satunya cara adalah dengan tetap menerapkan protocol kesehatan 5M yang telah ditetapkan oleh pemerintah,” ucap Jarot.
Protokol kesehatan 5 M yang dimaksud adalah Memakai Masker, Menjaga Jarak, Rajin Mencuci Tangan pakai Sabun, Menghindari Kerumunan, dan Mengurangi Mobilitas.
“Kalau tidak ada keperluan yang mendesak, lebih baik kita berada dirumah saja dulu dan saling menjaga kesehatan keluarga kita, dan yang terpenting kita selalu menerapkan 5M ini tadi,” pesannya. (*)
