SINTANG, RS – Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yustinus J menghadiri Pelantikan Dewan Pimpinan Cabang Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia Cabang Sintang Santo Agustinus Periode 2022-2023 di Balai Ruai pada Sabtu, 26 Februari 2022.
Yustinus J mengatakan untuk membangun Sintang menjadi lebih baik, semua harus berperan termasuk organisasi kemahasiswan.
“Sejarah mencatat gerakan mahasiswa mampu melahirkan gerakan reformasi. Kita menjadi bebas bertanggungjawab dalam menyampaikan aspirasi. PMKRI bersama organisasi lain bisa membangun Sintang. Sampaikan ide, kritikan dan saran yang baik kepada Pemkab Sintang,” ucap Yustinus J.
Yustinus melihat periode kepengurusan PMKRI ini singkat, hanya 2 tahun. Oleh sebab itu, ia minta pengurus untuk langsung bekerja dan membuat program kerja yang menyentuh anggota PMKRI dan gereja serta mudah dilaksanakan.
Anggota PMKRI juga diminta aktif di kegiatan gereja. Solidkan anggota PMKRI di semua universitas di Sintang ini. Selain itu, Yustinus juga minta PMKRI bisa mengambil langkah untuk mencegah terjadinya pergaulan bebas.
“Saya berpesan, organisasi boleh, tapi jangan sampai mengabaikan kuliah. Organisasi ikut, kuliah juga lancar dan selesai tepat waktu. Sehingga kalian bisa membanggakan orangtua kalian,” pesan Yustinus J.
Antonius Gatot Wibowo, SMM Pastor Moderator PMKRI Cabang Sintang berpesan pengurus PMKRI yang baru harus memiliki visi dan misi ke depan untuk mengembangkan PMKRI.
“Bekerjalah dengan optimal. Kerjasama dan komunikasi dengan pihak gereja agar dibangun dengan baik. Jangan menjadi orang cuek dan egois. Sebagai orang muda, banyaklah belajar berorganisasi, kembangkan diri. Sesama pengurus harus kompak. Rapat ya rapat, jangan kalau mau rapat, tapi sepi dan saling menunggu. Komitmen menjadi pengurus harus kuat. Belajarlah untuk berkomitmen, bertanggungjawab, dan bekerjasama,” pesan Antonius Gatot Wibowo.
Dewan Pembina PMKRI Cabang Sintang Michael Eko Hardian menyampaikan pelantikan menjadi titik awal untuk menjalankan tugas organiasi.
“Pesan saya, ingan dengan 3 benang merah PMKRI yakni kristianitas, intelektualitas dan fraternitas. Anda punya tanggungjawab kepada gereja dan penguatan iman. Kalian juga seorang mahasiswa, maka harus belajar dan menyelesaikan studi dengan baik sehingga intelektualitas bisa dilaksanakan. Fraternitas atau persaudaraan, dengan berperan di tengah masyarakat. Buat program yang kekinian. Misalnya mengajak masyarakat untuk bisa ikut vaksin dan sebagainya,” terang Michael Eko Hardian.
Bastianus Yosi Ketua PMKRI Cabang Sintang Santo Agustinus mengharapkan dukungan dan saran dari para alumni agar pengurus bisa menjalankan roda organisasi dengan baik.
“Kita sebagai orang muda, kita harus kritis namun bertanggungjawab. Saya ingin membawa perubahan di PMKRI Sintang. Ada tiga benang merah PMKRI yakni kristianitas, fraternitas, dan inteletualitas. Ini akan menjadi dasar kita menyusun program kerja,” tukasnya.