Deteksi berita sekota Sintang

Santosa, Lahan Parkir Pasar Harus Diperhatikan 

SINTANG, RS – Upaya tata kelola dan merapikan Pasar sungai durian sedang dilaksanakan dan di ambil alih oleh pemerintah pusat dalam peningkatan kualitas pemukiman kumuh perkotaan di pasar sungai durian, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.

Dimana Pekerjaan pasar sungai durian diperpanjang hingga 5 desember 2022 karena mendapati kendala . masih banyak pemilik ruko belum bersedia memotong sebagian canopy walau satuan polisi Pamong praja beserta wakil bupati terjun langsung melakukan sosialisasi dan musibah banjir.

Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang dari Partai Kebangkita n Bangsa(PKB) Santosa sangat mendukung juga apresiasi kepada pemerintah atas dibangunnya kawasan perindustrian dan perdagangan Sui Durian.

Dimana Komisi A yang tupoksinya jelas membidangi hukum dan pemerintahan mengharapkan memperhatikan pedagang kaki lima (PKL) supaya ditata dengan sebaik mungkin.dan melakukan sosialisasi serta pendekatan yang humanis.

“Jika program pembangunan pasar sungai durian berjalan lancar dengan hasil yang maksimal ditambah lagi waterfront yang di tata dan dibuat sangat bagus , bakal menjadi ikon kabupaten Sintang selain bukit kelam membuktikan kabupaten Sintang banyak memiliki objek yang sangat potensial untuk menarik para investor dan wisatawan mengunjungi sintang. Serta banyak masyarakat yang datang menikmati suasana sore di bantaran sungai. “tentunya para pedagang kaki lima harus dikelola dan ditata rapi tanpa menghilangkan rasa humanis”.

Menurutnya peran para pelaku Usaha Mikor Kecil dan Menengah (UMKM) dapat memberikan sumbangsih pendapatan daerah juga memperbaiki ekonomi mayarakat khususnya para pegiat UMKM sendiri, jadi Sintang kedepanya bisa maju perekonomian nya.terangnya

“Selain itu santosa juga apresiasi inisiasi pembangunan trotoar dan waterfront di pinggiran sungai Kapuas akan menambah daya keindahan lokasi itu sendiri”jangan lupa lahan parkir perlu diperhatikan juga,jangan pasar dipercantik lalu orang susah parkir, ” pintanya.

Pekerjaan peningkatan kualitas permukiman kumuh perkotaan pasar sungai durian, Kabupaten Sintang, dengan nilai kontrak sebesar Rp 37,6 miliar rupiah masa pelaksanaan multiyears sumber dana APBN. Ada dua ditjen dalam pekerjaan peningkatan kualitas permukiman kumuh perkotaan pasar sungai durian yaitu Ditjen Cipta Karya dan Ditjen SDA akan bekerja sesuai koridornya masing-masing.

(**) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *