SINTANG, RS – Banjir yang melanda kecamatan Serawai – ambalau menjadi pusat perhatian seluruh masyarakat Sintang.
Seperti dilansir oleh Badan Meteorologi dan Geofisika dan klimatologi (BMKG) akan terjadi cuaca ekstrem curah hujan dan angin kencang di beberapa wilayah.
Menanggapi hal itu, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Dapil serawai -ambalau, Sandan meminta kepada masyarakat kabupaten Sintang ini, untuk selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca yang belakangan ini sedang tidak baik-baik saja.
Dimana saat ini kecamatan serawai-ambalau terkena musibah banjir yang dari tahun 2021 sampai 2022 yang sudah beberapa kali di alami masyarakat .
“Saya juga korban banjir d kampung saya,Tapi saya menghimbau seluruh masyarakat aga lebih waspada dalam menanggapi bencana seperti ini,bersikap tenang dan selalu waspada”. harapnya saat di wawancarai media ini (23/11/2202)
Dilanjut dia, masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan dengan perubahan cuaca ekstrem ini dimana kita ketahui daerah kami sangat mudah sekali air masuk dan menyebabkan banjir sangat tinggi yang masuk pemukiman milik warga. Karena kita juga tidak tahu kapan cuaca buruk akan datang, mesti sudah ada perkiraan dari BMKG. Namun perkiraan cuaca inilah yang bisa kita jadikan acuan untuk selalu meningkatkan kewaspadaan,” ujarnya.
Terlebih, disambungnya lagi ,untuk beberapa wilayah di Kabupaten Sintang masih dilanda bencana banjir akibat hujan yang terus-terusan melanda. Oleh karena itu, fokus terhadap kewaspadaan harus tetap ditingkatkan untuk hal-hal tak terduga yang bisa saja akan terjadi akibat cuaca yang sedang tak menentu ini.
“Tentu kita harapkan Pemerintah Daerah (Pemda) Sintang juga sigap untuk mengantisipasi potensi bencana-bencana alam yang terjadi akibat dari cuaca yang ekstrim ini,” paparnya.
(**)
