Deteksi berita sekota Sintang

DPRD Sintang Ingatkan Warga Waspadai Musim Kemarau dan Potensi Karhutla

SINTANG, RS – Menyikapi peralihan musim dari hujan ke kemarau yang mulai dirasakan di sejumlah wilayah, Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Markus Jembari, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) serta gangguan kesehatan yang kerap muncul saat musim kering.

Menurutnya peralihan cuaca yang tidak menentu ini tidak hanya berdampak pada aktivitas sehari-hari, tetapi juga membawa risiko serius terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat.

Ia menyoroti pentingnya antisipasi dini di wilayah-wilayah yang rawan kebakaran, seperti lahan gambut, area hutan, dan kebun milik warga.

“Kami mengingatkan masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Praktik ini sangat berbahaya, dapat memicu kebakaran besar, mencemari udara, dan berdampak pada kesehatan banyak orang,” ujarnya saat ditemui di Gedung DPRD Sintang, Rabu (24/7/2025).

Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Markus Jembari juga mengajak warga untuk menjaga daya tahan tubuh selama musim kemarau. Ia menyebutkan bahwa penyakit seperti flu, batuk, demam, hingga ISPA cenderung meningkat di masa transisi cuaca akibat kualitas udara yang menurun dan suhu yang ekstrem.

“Jagalah pola hidup sehat, konsumsi makanan bergizi, dan hindari paparan debu serta asap. Jangan menyepelekan gejala-gejala ringan karena bisa berkembang menjadi masalah kesehatan yang lebih serius,” imbaunya.

Sebagai langkah strategis, Ia juga mendorong keterlibatan aktif pemerintah daerah melalui instansi teknis seperti BPBD, Dinas Kesehatan, dan Dinas Lingkungan Hidup untuk melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait pencegahan karhutla dan adaptasi terhadap cuaca ekstrem.

“Upaya pencegahan ini memerlukan sinergi. Pemerintah, masyarakat, tokoh adat, dan aparat keamanan harus berjalan beriringan. Kita semua memiliki tanggung jawab yang sama untuk menjaga lingkungan tetap aman dan mendukung kesehatan masyarakat,” ujarnya menambahkan.

Dengan meningkatnya kesadaran dan kesiapsiagaan bersama, Ia berharap Kabupaten Sintang dapat menghadapi musim kemarau tahun ini dengan lebih baik dan terhindar dari dampak buruk yang sering kali menyertainya.

Exit mobile version