SINTANG,RS – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah(DPRD) kabupaten Sintang Mainar Puspa Sari mengatakan melihat dan mendengar keluhannya tenaga honorer yang ada di kabupaten Sintang, Mainar harapkan ada solusi untuk masa depan bagi tenaga honorer yang ada di pemerintahan kabupaten Sintang.
Dimana kita ketahui banyak tenaga honorer yang mengabdi sampai bertahun-tahun belum juga menjadi Pegawai Negeri Sipil, dikarenakan kuota untuk penerimaannya masih sedikit sehingga masih belum mampu merangkul tenaga honorer yang lama menjadi pegawai negeri sipil. terangnya
“Saya mendukung adanya program P3K yang digadang-gadangkan oleh pemerintah, saya rasa itu juga menjadi solusi yang baik”
Dinilai dia, dengan adanya program P3K besar harapan kami bisa menutup kekurangan tenaga khusunya guru di pedalaman karena kota ketahui kabupaten Sintang masih sangat kekurangan tenaga guru, sehingga masih banyak anak-anak belum baik dalam belajar nya. kata politisi partai Demokrat kabupaten Sintang ini via WhatsApp.
menurut dia, masih banyak sekolah-sekolah yang masih kekurangan guru pengajar yang lebih banyak kita ketahui di sekolah dasar sendiri.
” Banyak orang tua murid mengeluhkan kekurangan tenaga pengajar sehingga anak mereka masih belum baik dalam mengenal huruf bahkan membaca”terangnya
sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang, Linda Azmar menjelaskan Dinas kami sendiri sudah berupaya semaksimal mungkin dan juga berkoordinasi dengan Pemda serta Dprd Sendiri.
“Dengan adanya program P3K ini, kami sangat menyambut baik, semoga kekurangan kami di tenaga pengajar baik sekolah dasar, sekolah menengah pertama dan Sekolah Menengah Akhir bisa ter maksimalkan dalam tenaga pengajar” bebernya.
Linda juga berharap dukungan dari wakil rakyat seperti Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah(DPRD) serta Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang bisa membantu dalam memajukan pendidikan di sintang khususnya di wilayah pedalaman. tutupnya.
(**)