Deteksi berita sekota Sintang

DPMPD Sintang Tingkatkan SDM untuk Kelola Potensi Desa

SINTANG – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kabupaten Sintang, Syarief Yasser Arafat, menyampaikan bahwa empat desa di Sintang telah berhasil mengelola sumber daya alam dengan baik terutama hutan. Desa-desa ini menjadi contoh positif dalam pengelolaan “Rimba” atau gupung, dan diharapkan dapat menginspirasi desa-desa lain untuk mengoptimalkan potensi lokal mereka demi kesejahteraan masyarakat.

“Jika desa-desa ini terus mengelola potensi alam mereka dengan baik dan berkelanjutan, mereka akan menjadi contoh yang bisa dipelajari oleh desa lainnya,” ujar Yasser dalam acara pembinaan desa pada 7 Oktober 2024.

Yasser menekankan pentingnya pemanfaatan potensi desa secara maksimal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Namun, ia juga mengungkapkan beberapa kendala yang dihadapi dalam mengembangkan potensi desa, terutama yang berkaitan dengan pengelolaan sumber daya alam.

“Salah satu kendala utama adalah belum adanya database yang jelas mengenai potensi sumber daya alam di masing-masing desa. Banyak desa yang memiliki potensi hutan atau sumber daya alam lainnya, tetapi data tentang hal tersebut belum terkelola dengan baik,” kata Yasser.

Selain masalah data, Arafat juga menyebutkan bahwa kesiapan sumber daya manusia (SDM) di desa menjadi tantangan lainnya. Banyak desa yang belum memiliki SDM yang terlatih untuk mengelola potensi alam secara profesional dan berkelanjutan.

Menanggapi hal ini, Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat DPMPD Sintang, Yasser, menambahkan bahwa keterbatasan SDM menjadi salah satu hambatan terbesar. Namun, DPMPD telah berupaya meningkatkan kualitas SDM di desa melalui berbagai program pelatihan.

“Untuk meningkatkan kapasitas SDM, kami bekerja sama dengan berbagai pihak. Salah satunya adalah program P3PD (Program Pembangunan Pemberdayaan Masyarakat Desa), yang bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada aparatur desa serta penggiat desa,” ungkap Yasser.

Yasser juga menjelaskan bahwa DPMPD Sintang telah melakukan Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk penggiat desa melalui dua kementerian, yaitu Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Program Bimtek ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas para pengelola desa dalam mengembangkan potensi lokal.

“Selain itu, hari ini kami juga mulai mengadakan Bimtek untuk Lembaga Kemasyarakatan Desa di Kecamatan Sungai Tebelian. Ada 10 kecamatan yang akan dilatih, dengan materi tentang bagaimana memanfaatkan potensi desa untuk pembangunan desa,” jelas Yasser.

Melalui bimbingan teknis dan program peningkatan kapasitas ini, DPMPD berharap para aparatur desa dan penggiat desa bisa lebih siap dan terampil dalam mengelola potensi sumber daya alam mereka, serta dapat mengembangkan kebijakan yang berbasis kolaborasi dengan pihak-pihak lain, seperti pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten.

Dengan adanya upaya ini, diharapkan potensi desa dapat lebih optimal dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan menciptakan desa yang lebih mandiri dan sejahtera. (Rilis Kominfo Sintang)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *