SINTANG – Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang, Amin Suali, mengungkapkan bahwa pihaknya sering menerima keluhan dari para guru terkait berbagai masalah administrasi yang membebani mereka. Menurutnya, banyak guru yang merasa kesulitan membagi waktu antara mengajar dan memenuhi tuntutan administrasi yang semakin kompleks.
“Semoga dengan kepemimpinan Kementerian yang dipimpin Pak Mukti, dunia pendidikan kita bisa menjadi lebih baik, sesuai dengan harapan bersama. Salah satu harapan kami adalah agar administrasi tidak menyita waktu terlalu banyak dari aktivitas mengajar. Banyak guru yang mengeluh karena administrasi terlalu menyita perhatian dan waktu mereka. Mereka merasa keteteran dalam membagi waktu antara mengajar dan mengurus berbagai urusan administrasi,” ungkap Amin Suali dalam acara yang digelar di Gedung Pancasila pada Kamis, 30 Oktober 2024.
Amin juga menyadari bahwa setiap program yang dilaksanakan pasti memiliki sisi positif dan negatif. Sebagai pelaksana kebijakan pendidikan, ia mengakui bahwa pihaknya tidak dalam posisi untuk merancang kebijakan, melainkan hanya mengikuti dan melaksanakan program yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat maupun daerah.
“Kami sebagai pelaksana program pendidikan bukanlah pembuat kebijakan. Oleh karena itu, kami harus mengikuti semua program yang ada, meskipun kami juga merasakan dampak dari kebijakan tersebut,” ujarnya.
Di tengah tantangan ini, Amin berharap agar ke depannya pemerintah dapat lebih memperhatikan beban administrasi yang harus dipenuhi oleh para guru. Ia menekankan bahwa meminimalisir beban administrasi akan memungkinkan para guru untuk lebih fokus pada tugas utama mereka, yaitu mengajar dan mendidik siswa.
“Kami berharap agar administrasi pendidikan tidak menjadi beban yang menghalangi para pendidik dalam menjalankan tugas utama mereka. Mengurangi beban administrasi adalah langkah penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Sintang,” tambahnya.
Amin juga mengajak semua pihak untuk bekerja sama dalam mencari solusi agar guru-guru bisa lebih optimal dalam melaksanakan tugas mereka tanpa terbebani administrasi yang berlebihan. (Rilis Kominfo Sintang)